Sulawesi Tengah- Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Mamun Amir, menyampaikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada PT PLN atas dukungannya membangun jaringan listrik masuk desa di Provinsi Sulteng. Dia berharap, dengan upaya ini dapat meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dari pemanfaatan permukaan air untuk pembangunan pembangkit listrik, dan perusahaan daerah yang terlibat memenuhi gas untuk pembangkit listrik PLN.
Hal itu disampaikan Mamun Amir saat menerima General Manager Unit Induk Wilayah PLN Suluttenggo Leo Basuki Selasa, (14/9/2021). Leo hadir bersama jajaran PT PLN Sulutenggo.
Mamun juga meminta agar PLN mendukung rencana pembangunan pembangkit listrik tenaga arus laut di Kabupaten Banggai Laut. Selain itu, PLN juga mendukung rencana investasi pembangunan industri semen putih di Banggai Kepulauan, dan pembangunan jembatan penghubung Banggai Kepulauan dan Banggai Laut, serta pembangunan bandar udara di Banggai Laut.
Wakil Gubernur juga meminta PLN untuk lebih memperhatikan kebutuhan pasokan listrik pada daerah yang pasokannya masih terbatas. PLN juga diminta dapat mempersiapkan cadangan listrik yang besar untuk memenuhi permintaan dengan tingginya rencana Investasi di sulawesi tengah.
Sementara itu, Leo menjelaskan perkembangan kondisi pasokan listrik di Provinsi Sulawesi Tengah. Kada dia, kondisi listrik di Palu dalam keadaan siaga akibat adanya tower yang roboh karena banjir. Kendati demikian, PLN terus berusaha untuk tidak melakukan pemadaman. Saat ini, tower tersebut tengah dilakukan perbaikan.
Dia juga menjelaskan, PT PLN terus melakukan pembangunan infrastruktur untuk memenuhi permintaan suplay listrik yang sangat besar dengan tingginya Investasi di Sulawesi Tengah. Permintaan itu seperti di daerah Parigi Moutong, Donggala dan Palu untuk kawasan ekonomi khusus (KEK). Hal ini membuat PLN harus secepatnya melakukan konektifitas jaringan di wilayah Sulawesi.
PT PLN, kata dia, akan melakukan perjanjian dengan KEK dan perusahaan tambak udang untuk memenuhi kebutuhan listrik. Dirinya berharap, Gubernur dan Wakil Gubernur Sulteng dapat hadir dalam acara penandatangan perjanjian tersebut. “Pembangunan jaringan listrik masuk desa saat ini terus diupayakan sehingga seluruh desa di wilayah Sulawesi Tengah bisa teralir listrik,” ucap Leo Basuki.