Cekberita.net – Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah dan jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Penjelasan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang digelar secara virtual oleh pemerintah pusat.
Rakor dibuka Wakil Menteri Dalam Negeri, John Wempi Wetipo dan selanjutnya Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin dan Sekretaris Menko Perekonomian, Susiwijono Moegiarso.
“Pemerintah memutuskan pemberhentian PPKM dengan berbagai pertimbangan, diantaranya memperhatikan situasi pandemi yang terkendali, tingkat imunitas yang tinggi, kesiapan fasilitas kesehatan yang baik, pertumbuhan ekonomi yang cepat,” kata Luhut.
Sejumlah arahan disampaikan pemerintah pusat, salah satunya yang disampaikan Luhut yang meminta agar vaksinasi tidak berhenti dan terus didorong.
Sementara, terkait bansos, bantuan vitamin dan obat-obatan tetap dijalankan atau dilanjutkan. Demikian juga satgas di daerah tetap dijalankan untuk berjaga-jaga. Status pandemi tetap berlaku sambil menunggu informasi dari WHO.
Namun demikian, semua lapisan diminta untuk tetap dan harus waspada karena pandemi belum berakhir. Monitoring kasus dan vaksin booster harus terus di monitoring, peran masyarakat terus didorong untuk tetap menjaga penerapan protokol kesehatan.
Selain itu bansos diimbau agar tetap diberikan guna menjaga pemulihan ekonomi. Obat-obatan dan vitamin di berbagai fasilitas kesehatan harus tetap tersedia selama masa transisi.
Pemerintah pusat rencananya akan memberikan penghargaan bagi pemerintah kota dan kabupaten terkait keberhasilan penanganan pandemi Covid-19.
Usai rakor, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim menyampaikan, Pemkot Bogor pada prinsipnya sudah menjalankan beberapa persyaratan dan ketentuan sesuai arahan yang disampaikan pemerintah pusat.
“Mudan-mudahan ini menjadi kontribusi Kota Bogor dalam rangka mempercepat penuntasan penangan Covid-19 di Indonesia. Selain itu juga semoga ini juga menjadi semacam penilaian tentang Kota Bogor sangat serius dan sangat konsisten melaksanakan langkah-langkah dalam rangka percepatan penuntasan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional,” kata Dedie di Paseban Narayana, Balai Kota Bogor, Senin (2/1/2023).
Adapun kepala perangkat daerah yang hadir Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Bogor, Irwan Riyanto, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Bogor, Dody Ahdiat, Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor, Theofilo Patrocinio Freitas, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, Sri Nowo Retno, Kepala Bagian Kemasyarakatan, Adi Novan dan Kepala Bagian Hukum dan HAM Setda Kota Bogor, Alma Wiranta.